Lihat juga
Berhati-hatilah dengan apa yang Anda inginkan. Keinginan Donald Trump untuk membuat Amerika kembali hebat dan kembali ke masa keemasan justru berbalik dengan mengikis kepercayaan terhadap aset AS, mengalir keluarnya modal, dan melemahnya dolar. Indeks USD telah jatuh ke level terendah sejak September, sementara rally EUR/USD semakin cepat di tengah kritik Gedung Putih terhadap Jerome Powell.
Dapatkan Presiden AS memecat Ketua Fed yang ia tunjuk? Secara formal, tidak, tetapi undang-undang menyebutkan pemecatan "dengan alasan tertentu". Pada tahun 2021, Powell dan rekan-rekannya menganggap inflasi hanya sementara, menunggu terlalu lama untuk menaikkan suku bunga, dan akibatnya, harga terus melonjak. Tanggapan terhadap kenaikan inflasi tertunda, sehingga Trump dapat dibilang memiliki alasan untuk mengkritik kepala Fed tersebut. Namun, kali ini ceritanya berbeda.
Menurut Bloomberg, bank sentral di negara-negara maju diperkirakan akan menurunkan biaya pinjaman rata-rata sebesar 50 basis poin pada akhir tahun 2025 untuk mengatasi dampak negatif dari perang dagang. Namun, teori mengatakan bahwa negara yang memberlakukan tarif akan menghadapi inflasi tinggi; sedangkan negara yang dikenakan tarif tersebut akan menghadapi perlambatan ekonomi. Bank sentral lainnya memiliki alasan untuk melonggarkan kebijakan moneter. The Fed tidak. Powell melakukan segala upaya dengan benar, tetapi Gedung Putih memiliki rencana lain.
Ekspansi moneter dapat bertindak sebagai penyelamat bagi indeks saham AS, tetapi juga akan semakin mempercepat inflasi, terutama karena tarif bukan satu-satunya faktor yang mendorong pertumbuhan harga. Salah satu pendorong utama pertumbuhan PDB AS pada 2023–2024 adalah peningkatan populasi, terutama karena imigrasi. Jika kehilangan 5,5 juta pekerja semi-legal, ekonomi akan kehilangan momentum, sementara upah, sebaliknya, akan meningkat.
Ini menggambarkan skenario stagflasi: pasar tenaga kerja sedang mendingin, tetapi harga naik dengan cepat. Ini mengikat tangan The Fed, yang beroperasi di bawah mandat ganda—mengendalikan inflasi dan mempertahankan lapangan kerja. Ekonomi sedang menderita, dan begitu pula dolar. Tidak mengherankan bahwa para spekulan membuang dolar, dan Deutsche Bank sekarang menyebut obligasi Jerman dan Jepang sebagai alternatif tempat berlindung yang lebih aman dibandingkan dengan U.S. Treasuries.
Menurut Menteri Keuangan Prancis Eric Lombard, pemecatan Powell akan merusak kepercayaan terhadap dolar AS dan mengacaukan ekonomi Amerika. Proses ini sudah berjalan dengan baik, tetapi hilangnya independensi The Fed akan menjadi katalis untuk rally EUR/USD.
Secara teknis, grafik harian pasangan mata uang utama menunjukkan pemulihan dalam tren naik. Secara teori, kembalinya pasangan ini di bawah 1,148 dapat memicu pola reversal seperti Anti-Turtles. Namun, sampai itu terjadi, bull tetap memegang kendali. Masuk akal untuk mempertahankan dan menambah posisi long yang ada di EUR/USD dengan target di 1,16 dan 1,12.
You have already liked this post today
*Analisis pasar yang diposting disini dimaksudkan untuk meningkatkan pengetahuan Anda namun tidak untuk memberi instruksi trading.
Pound sterling Inggris turun sebagai respons terhadap berita bahwa AS dan Inggris telah menandatangani perjanjian dagang. Namun, ada banyak nuansa yang perlu diperjelas. Kemarin, Presiden Donald Trump menyebut perjanjian dagang
Dolar AS melanjutkan tren kenaikannya, sementara beberapa aset berisiko turun tajam setelah Presiden AS Donald Trump menyatakan bahwa ia mengharapkan pembicaraan dagang dengan Tiongkok yang dijadwalkan akhir pekan ini akan
Telah terungkap bahwa Uni Eropa berencana untuk memberlakukan tarif tambahan pada ekspor AS senilai €95 miliar jika negosiasi perdagangan saat ini dengan pemerintahan Presiden Donald Trump gagal menghasilkan hasil yang
Pada hari Kamis, pasangan mata uang EUR/USD terus diperdagangkan dalam saluran menyamping yang sama, yang terlihat jelas pada grafik per jam, hampir hingga malam hari. Seperti yang telah kami peringatkan
Pada hari Kamis, pasangan mata uang GBP/USD bergerak turun terlebih dahulu dan kemudian naik, menunjukkan bahwa pasar belum memutuskan bagaimana menafsirkan hasil pertemuan Bank of England. Bank sentral Inggris memangkas
Pada hari Kamis, Bank of England menurunkan suku bunga sebesar 25 basis poin seperti yang sudah diperkirakan sebelumnya. Meskipun keputusan tersebut cenderung dovish, pound bereaksi positif terhadap hasil pertemuan bulan
Klub InstaTrade
Your IP address shows that you are currently located in the USA. If you are a resident of the United States, you are prohibited from using the services of InstaFintech Group including online trading, online transfers, deposit/withdrawal of funds, etc.
If you think you are seeing this message by mistake and your location is not the US, kindly proceed to the website. Otherwise, you must leave the website in order to comply with government restrictions.
Why does your IP address show your location as the USA?
Please confirm whether you are a US resident or not by clicking the relevant button below. If you choose the wrong option, being a US resident, you will not be able to open an account with InstaTrade anyway.
We are sorry for any inconvenience caused by this message.